Minggu, 09 November 2008

TOKOH-TOKOH SOSIOLOGI

EMILE DURKHEIM

Kehidupan emile Durkheim yang relatif datar ditandai oleh kesukssaakadmi dan berkedinan yang bahagia. Emile Durkheim lahir pada tanggal 15 april 1858 di epnal,propinsi lorraine di prancis timur, Emile Durkheim dibesarkan ditengah keluarga dan komunitas yahudi ortodoks. Anak seorang rabbi meskipun keputusannya meniti karir lebih cenderung intelektual sekular daripada religius bisamenjadi tanda bahwa Emile Durkheim lebih mengutamakan modernitas-modernitas daripada tradisis dan yang akhirnya menjadi ciri pemikiranya

Setelah merampung studi di paris tahun 1882, beberapa tahun kemudian Durkheim mengajar filsafat di sejumlah lycee, tahun 1887 dia diminta mengajar bidang sosiologi dan pendidikan di fakultas sastra universitas bordeaux. Ditahun yang sama Emile Durkheim menikah dengan louse drefust dan yang mencurahkan masa hidupnya selanjutnya untuk membantu kerja intelektual Durkheim memikul tanggung jawab untuk urusan rumah tangga dan pendidikan kedua anaknya, menjalin berbagai manuskrip, mengoreksi naskah dan terlibat dalam administrasi editorial annee sosiologque, yang dibentuk Durkheim pada tahun 1898 .

Selama 15 tahun di bordeaux, ia menerbitkan 3 karya yang membuatnya terkenal : the division of labour in society (1893, the rule of sociological methode (1895) dan suicide ( 1897). Disamping studinya tentang montesque, berbagai arikel dan 5 volume pertama anne sociologique. Durkheim juga memberikan kuliah tentang banyak bidang, terlibat dalam administrasi universitas dan aktif turut bekerja untuk reformasi pendidikan, tidak heran jika Durkheim bekerja dengan jadwal waktu padat, berbicara dengan keluarganya pada saat makan bersama dan tidak lagi sesudahnya.

Reputasi intelektual Durkheim dan meningkatnya legitimasi ilmu “ social dikukuhkan dengan diangkatnya ia sebagai pimpinan di burdeaux tahun 1896, tetapi pengakuan paling tinggi permintaan mengajar di sorbonne, baru terjadi pada tahun 1902 dan dibidang yang diminta bukan ilmu “ social melainkan bidang pendidikan”. Dan durkehim berada di sorbonne selama 11 tahun sebelum kata sosiologi ditambah pada gelarnya. Sementara proyek intelektual Durkheim dibangun dalam lingkungan akademis namun legiomasinya baru diakui secara penuh menjelang akhir masa karirnya. Dengan pecahnya perang ditahun 1914 fokus tulisan dan aktifis publik Durkheim bergeser menuju persoalan “ sebab historis perang itu serta isu tentant moralitas nasional”. Kesehatan Durkheim sangat buruk karena terlalu banyak bekerja dan merosot setelah kematian anaknya di front tahun 1916. Durkheim meninggal bulan november 1917 pada usia 59 tahun.

Disepanjang karyanya durkehim mempertahankan suatu pandangan sosial radikal tentang perilaku manusia sebagai suatu yang dibentuk oleh kultur dan struktur sosial. Dalam division of labour in society umpamanya ia mengemukakan bukti sejarah menunjukkan individualisme yang oleh para pemikir sosial konservatif dianggap bertanggung jawab atas runtuhnya tatanan sosial.

Argumen Durkheim mengenai subyek yang dikonstruksi secara sosial dirumuskan paling jelas dalam the rule of sociological method, dimana Durkheim menandaskan pernyataannya tentang sociologi sebagai bidang penelitian yang absah dan objek studinya berupa “ fakta sosial” yang tidak dapat dijelaskan dalam kerangka psikologi individual. Fakta sosial menurutnya berada di luar individu dan ditopang oleh kekuasaan koersif.

Emile Durkheim pada umumnya dianggap salah satu tokoh utama dalam perkembangan sosiologi sebagai disiplin akademis. Proyek intelektual bertalian dengan dua problem utama.

Yang pertama mengenai otonomi sosialsebagai level realitas yang khas dan tidak dapat direduksi menjadi wilayah psikologis individu akan tetapi memerlukan penjelasan berdasarkan kerangkanya sendiri.

Yang kedua mengenai krisis modernitas. Putuskan ikatan sosial tradisional karena industrialisasi, pencerahan, dan individualisme. Menurut Durkheim dua problem tersebut sangat berkaitan erat. Yang perannya bahwa problem-problem yang disebabkan oleh runtuhnya tatanan tradisional hanya dapat diatasi dengan pemahaman ilmiah. Apabila hukum mengendalikan dunia alamiah dapat ditemukan lewat observasi empiris, maka demikian pula dengan hukum-hukum yang mengatur dunia sosial. Dimata Durkheim krisis zaman tersebut memberikan tantangan tertentu untuk menuntut keberanian ilmu pengetahuan, ujarnya dapat membantu kita menyesuaikan diri, menetapkan tujuan yang tengah kita capai dengan penuh kebingungan sebab dalam upaya menyempurnakan hukum perubahan keutaman memungkinkan kita mengantisipasi terjadinya perubahan.

Tesis Durkheim dalam division of labour society sebenarnya merupakan pembelaan atas modernisasi. Sembari menyanggah pandangan bahwa industrialisasi misalnya mengakibatkan ambruknya tatanan sosial. Durkheim berpendapat surutnya otoritas keyakinan moral tradisional bukanlah indikasi adanya disintegrasi sosial melainkan perubahan sosial. Pergeseran historis dari bentuk tatanan sosial yang di dasarkan pada keyakinan bersama dan kontrol kemauan solidaritas komunal menuju pada tatanan yang berdasarkan ketergantungan mutual antar individu yang relatif otonom (solidaritas organis). Ia mencirikan solidaritas mekanis masa tradisional sebagai solidaritas yang tergantung pada keseragaman dan bersama menciptakan keyakinan dan nilai bersama. Dalam kondisi solidaritas mekanis menurutnya tergantung pada tipe kolektif dan mengikuti segala gerakannya. Sedangkan solidaritas organik diciptkan oleh pembagian kerja: spesialisasi menurut Durkheim syarat bagi berkembangnya perbedaan persoalan dan menciptakan wilayah aksi yang tidak tunduk pada kontrol kolektif akan tetapi pada saat yang sama meningkatkan pula ketergantungan pada massa karena dengan adanya sepesialisasi bidang kerja maka pertukaran pelayanan menjadi syarat bagi kelangsungan hidup.


KARL MARX

Karl Marx lahir di trier, jerman, di daerah rhine pada tahun 1818 ayahnya heinrich dan ibunya henerietta berasal dari keluarga rabbi yahudi, tapi herich Marx memperoleh pendidikan sekuler dan mencapai kehidupan borjuis yang cukup mewah sebagai pengajcara yang berhasil.ketika suasana politik tidak menguntungkan, Marx dan keluarganya masuk protestan dan diterima dalam gereja hitteran.

Dalam kehidupan Marx menekankan pandangan bahwa kepercayaan agama tidak tidak berpengaruh terhadap prilaku tetapi sebaliknya kepercayaan agama itu mencerminkan factor-faktor social ekonomi yang mendasar. Dari ayahnya dan dari keluarganya ludding von westphalen tetangga akrab max memperoleh pengetahuan, pemikiran, pencerahan, abda ke-18 tapi dimasa mudanya karl Marx tidak menganut kepercayaan politik monarki ayahnya.

Pada usia 18 tahun, setelah belajar hokum selama satu tahun di universitas bonn. Marx pindah ke universitas berlin, sebagai akibat dari hubungannya dengan kelompok Hegelian muda, beberapa unsure dasar dari teori sosialnya mulai dibentuk. Meskipun hegel sudah mati waktu Marx masuk universitas berlin semangat dan filsafatnya masih menguasai pemikiran filosofis dan sosial penganut hegelian muda mempunyai pendirian kritis dan tidak menghargai ide-ide hegel serta pengikutnya.

Sesudah menjelaskan disertasi doktornya di universitas berlin, Marx berniat memasuki karir akademis. Namun sponsornya bruno bauer di pecat dari akademisnya karena padangannya yang kiri dan anti agama, membiarkan Marx tanpa dukungan. Dengan tertutupnya pintu masuk akademis. Marx menerima tawaran untuk menulis dalam surat kabar borjuis liberate yang baru bernama fheinishe zeitung pendirian radikal liberal surat kabar itu mencerminkan oposisi berjouis terhadap sisa-sisa sistem aristokrasi-feodal kuno. Di sini Marx menjadi pemimpin redaksi surat kabar. Dari pada hanya mendukung gerakan petani dan orang miskin. Tidak lama Marx bekerja disana dan setelah pemikirannya dengan jenny von westphalen, Marx dan istrinya pindah ke paris.

Selama tinggal di paris (1843-1845) Marx terlibat kegiatan radikal. Pada masa itu paris merupakan pusat liberalisme dan radikalisme sosial dan intelektual yang penting. Marx berkenalan dengan pemikir-pemikir penting dalam pemikiran sosialis prancis termasuk st saint simon dan proudhon dan tokoh revolusioner seperti blangui dan selama di paris Marx juga mengenal tulisan ahli ekonomi politik inggris seperti adam smith dan david richardo, Marx mengambil isu individualisme,pendekatan ini menyatakan bahwa dengan individualisme itu akibat sosial, manusia di kesampingkan tapi yang lebih penting, Marx melihat meluasnya mentalitas dunia pasar yang bersifat interpersonal ke hubungan sosial dan struktur sosial sebagaian sumber alienasi yang palingdalam.

Pertemuan yang paling menentukan selama Marx di paris adalah pertemuannya dengan friendrich engels yang menjadi kawan kerjasama sampai Marx meninggal. Selama Marx dan engels di paris mereka mengenal karya mengenai suatu interpretasi komprhenesif tentang perubahan dan perkembangan sejarah sebagai alternatif terhadap interpretasi hegel mengenai sejarah. Dalam interpretasi mereka kondisi-kondisi materil serta hubungan sosial yang muncul darikondisi itu merupakan dasar perkembangan intelektual atau kekuatan yang mendorong perubahan sejarah bukan munculnya ide atau pertumbuhan akal budi. Karya ini ahirnya di terbitkan dengan judul the germani ideology dan engles sendiri menggambarkannya sebagai titik tolak untuk prinsip materialisme historis.

Marx di usir dari paris tahun 1845 oleh pemerintah, karena tekanan dari pemerintah berusia yang pernah terganggu oleh tulisan Marx yang berbau sosialis. Marx kemudian bertolak menuju brussel.

Di brussel dia mengadakan kontak dengan buruh dan kaum cendikiawan. Pada tahun 1846 Marx dan engels menuju inggris, tidak lama setelah itu mereka membentuk panitia urusan surat menyurat, supaya mempertahankan kontak dengan kaum sosialis perancis, jerman dan inggris.

Pada tahun 1848 Marx diundang ke paris oleh pemerintahan yang baru. Merupakan masa pergolakan karena gerakan-gerakan revoulusioner dengan cepat mendapat sambutan di seluruh eropa.

Sesudah tinggal di paris Marx kembali jerman untuk menerbitkan neue rheinische zeitung dan dengan cara ini mempengaruhi arah reformasi itu. Karya yang paling penting dihasilkan Marx selama tahun-tahun hidupnya di london adalah das kapital sebagai karya besarnya ( magnun opus) pada tahun 1863 Marx siap mengahiri sikap tidak terlibatnya dalam kegiatan politik dan tahun 1883 istrinya jenny von westphalen meninggal, setelah 2 tahun kematian istrinya Marx pun meninggal.

Dalam the german ideologi Marx dan angels mulai mengingat proletariat dalam teori mereka pretensi kaum borjuis bahwa kepentingan mereka sendiri tidak lain adalah kepentingan rakyat umum. Tahun 1848 Marx dan angels menerbitkan karyanya yang amat terkenal,the comunist manifesto sebuah polemik yang berilian dan menguraikan satu utama proyek Marx, suatu penilaian atas peradaban kapitalis yang sangat ambivalen, peradaban yang menjadikan segala sesuatu menjadi mungkin dan serentak menyingkirkan realisasi diri potensi kemanusiaan. Kaum borjuis menciptakan suatu masa pertumbuhan ekonomis yang sangat menakjubkan namun tak terkendali, Marx sekedar mengajukan pertanyaantentang apakah ini merupakan suatu problem dimana kaum proletariat merupakan solusinya.

Manifesto kembali ke tema sejarah dimana telah dibahas dalam the german ideologi, disinilah muncul aksioma bahwa semua sejarah adalah sejarah perjuangan kelas. Bagi Marx, perjuangan kelas adalah porosnya bagi Marx akhir adalah struktur kelas, kerja, dan modal yang menjadi kategori formalnya. Disni Marx mengemuakan model dua kelas yang banyak ditiru oleh para sosiolog dan sejarawan dibelakang hari dan merupakan konsep sentral dalam kapital. Sejarah bukan sekedar sejarah kelas yang berjuang sejarah modern adalah peperangan besar antara dua kelas fundamental yaitu borjuis dan proletar.

Puncak pemikiran dan metodologi Marx adalah kapital. Marx mengemukakan kritik yang sangat mengena terhadap etika kapitalis dan utilitarian. Masa borjuis mereduksi nilai kemanusiaan menjadi nilai ekonomis dan mereka menyeragamkan berbagai perbedaan yang semestinya menjadi karakteristik kehidupan sehari-hari. Tenaga kerja tenggelam menjadi benda-benda yang lantas menguasai kita menjadi lebih penting daripada kita dan mirip perberhalaan. Kita terjerumus dalam pemujaan dunia. Demikian Marx mengawali narasi yang seksama yang membawa kita dari permukaan dan akhir proses tersebut menuju produksinya danta.

Penerimaan atas pemikiran Marx sangat Marx. Marxisme memiliki tradisi pengaruh yang panjang lewat gerakan buruh seiring dengan ekspansi dan radikalisasi sistem pendidikan tersier pada tahun 1960-an marcuse dan gramschi menjadi populer bersama dengan tulisan Marx muda. Marxiseme berpengaruh dalam bidang sosiologi lewat karyanya connell dan irving tahun 1980. lewat hubermas dalam theopanous tahun 1980 dan frankel (1983) dan masih banyak yang lain. Antusiasme terhadap karya-karya awal Marx dibangkitkan oleh pemikir yang bermukim di agnes heller


MAX WEBER

Max Weber lahir di Erfurt, thurinisia tahun 1864, tetapi dibesarkan di berlin. Keluarganya adalah orang protestan kelas menengah atas, ayahnya adalah hakim di erfurt dan ketika keluarganya pindah ke berlin dia menjadi seorang penasihat di pemerintahan kota dan menjadi anggota prussian house of deputise dan german reichistag.

Ibu Weber helene fallenstein weber, ketika masih kecil Weber adalah seorang pemalu dan sering sakit tapi dia sangat jenius dia membaca dan menulis sesuatu secara ilmiah ketika dia masih remaja. Pada usia 18 tahun Weber mulai mempelajari hukum di universitas heidelbeg. Studinya di heidelbeg terganggu karena tugas militer di strasbours selama satu tahun.

Perhatian Weber kemudian dalam bidang teori mengenai pengaruh ide dan kepentingan dalam mengendalikan perilaku manusia tergambar dalam keluarganya. Ayahnya memberikan prioritas pada kepentingan politik dan ekonomi sedangkan ibunya dan keluarga baumgarten membeikan prioritas kepada ide-ide “ etika protestanisme”. Akhirnya Weber menolak sikap ayahnya yang bersifat amoral dan mengarahkan perilakunya sesuai dengan ibunya.

Weber meneruskan studi akademisnya di berlin dan membantu dalam pengadilan hukum. Pada tahun 1889 dia menyelesaikan tesis doktornya “history of commersial sicietis of the middle ages” sesudah merampungkan tesis post doktoral dia meminta mengajar di universitas berlin dan pada saat itu dia masih sebagai pengacara. Beban pekerjaan selama betahun “ berat dan dia menjadi orang teliti dan metodis, langkah ini merupakan suatu cara untuk mengalihkan perhatian atas sikap yang negatif pada ayahnya. Bagaimanapun juga dia terus hidup bersama keluarganya sampai tahun 1893 dan menikah dengan marianne schnitzer.

Weber mulai membaktikan watkunya untuk kehidupan akademis setelah menerima kedudukan sebagai profesor ekonomi universitas freinburg tahun 1894. dua tahun kemudian dan kembali ke universitas haidel berg sebagai profesor ekonomi.

Etika protestan dan sosiologi Weber

Karya Weber terpenting dan paling kontroversial adalah the protestant ethnic and the spirit of capitalism (1904-1905) bertolak belakang dengan teks berat dan kering seperti economy and society 1968. dalam karyanya ini dia sangat reflektif dan lincah.

Serupa dengan Marx dan Durkheim, Weber mengambil posisi menentang utilitarisme atau kultus terhadap manfaat (utility) yang menggantikan segala pertimbangan mengenai kualitas yang menggantikan segala pertimbangan mengenai kualitas dengan perhitungan kuantitas. Weber menganggap rasionalisasi sebagai proses yang tidak mungkin ditawar, tapi sifatnya ambivalen sebagaimana ia nyatakan warga modernitas memerlukan birokrasi, keadilan, legalitas dan administrasi namun Weber tidak mengkonstruksi teorinya menurut sistem yang birokratis. Dalam bentuk maupun isi metode bersifat esaitik.

Calvinisme mendorong asketisme,pengumpulan kekayaan demi perkenaan tuhan dan bukan kemewahan duniawi. Akumulasi modal ini memungkinkan terjadinya transisi dari feodalisme menuju kapitalisme. Kini logika pengajaran kekayaan duniawi demi tuhan menjadi bumerang bagi dirinya sendiri. Weber mengutip goethe, asketisisme sebenarnya hendak mengupayakan kebaikan tapi akhirnya menciptakan kejahatan.

Bagi Marx Weber problem modernitas adalah kapitalisme bagi weber, kapitalisme adalah bagian fundamentalisme dari problem itu dan hanya sebagai bagian saja. Weber mengemukakan yang mendasar bahwa kelas tidak dapat melakukan aksi yang dapat adalah kelompok, termasuk kelompok dan perwakilan yang berpihak pada suatu kelas. Weber mempertahankan arti pragmatis aksi yang sejalan dengan, katakanlah,pandanglah luckas dan Marx muda. Bagi mereka prolektariat merupakan aktor kolektif, bentuk-bentuk aksi, otokritas dan legitimasi, di pandang Weber bersifat tradisional, kharismatik dan legal-rasional, jika di lihat secara skematis hal tersebut merupakan urutan kasar namun senantiasa terbaur dalam fungsi historis.

POLITIK DAN KECENDIAKAWANAN

Weber memandang dunia sosial terdiri dari sejumlah wilayah ( spheres) dan etika yang khas. Problem yang menyangkut birokrasi misalnya adalah bagaimana menjaganya agar tetap berada di wilayahnya semula demikian juga dengan praktik lain.

Dalam konteks de magogi politik bersamaan dengan lahirnya republik weimar, runtuhnya kekaisaran menimbulkan banyak huru hara . farisme mulai bangkit, weberpun merasa cemas jikalau politik dan kecendiakawanan akan tetap terpisah, bukan karena keduanya tak berkaitan namun karena masing-masing mempunyai tujuan tersendiri.

Dalam semua hal gagasan Weber secara mengagumkan tampil sebagai pemikiran kontemporer. Gagasannya diikuti walaupun banyak kemungkinan masih bisa terjadi dan ia lebih mendasar pemikirannya pada studi kasus dari pada karya “besar dan pemahaman mikro sosiologis muncul dari pemikiran mikrososiologi. Teori sosial webers secara konsisten bersifat historis, dia menempatkan diri dalam makna suatu zaman dimana ilmu pengetahuan dan agama telah diceraikan.

Dalam pembahasannya mengenai sosialisme Weber menamai comunist manifesto sebagai dokumen prestasi ilmiah urutan pertama yang membuatnya keberatan adalah penegasan karya itu bahwa sosialisme berarti tamatnya dominasi dengan cara yang simpatik Weber membahas kemungkinan adanya kooperasi namun Weber memandang bahwa negara dan modal merupakan institusi utama kehidupan ekonomi dan khawatir kepada tirani negara ketimbang tirani modal.

Bagi Weber sosialisme serupa dengan tuhan yang tengah bertungkai, namun tak ada satupun ia jagokan.

Pengaruh Weber di australia cukup kuat namun terlambat karena terhalang seagai suatu disiplin baru hadir sejak tahun 1960-an. Dan pengaruh Weber terhadap para pelopor seperti davies dan encel cukup nyata. Pemikiran filosofis Weber merupakan hal baru di australia maupun lingkungan akademis berbahasa inggris lainnya. Weber kini dibaca kembali dari segi kulturalnya atau filosofisnya oleh para pemikir seperti zawar hanafi dan Harry Redner.


Daftar Pustaka

N. Bellah, Robert. 2000. Esai-Esai Agama Di Dunia Modern. Jakarta : Paramadina

Sanit, Arabi. 1985. Swadaya Politik Masyarakat. Jakarta: Rajawali

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda